Senin, 11 Juni 2012

ANGGOTA DPR MENJADI ARTIS

Dulu banyak jadi polemik tentang banyaknya artis (penyanyi, sinetron, film, pelawak) yang terjun ke dunia politik dengan menjadi anggota DPR. Saya tidak akan mempersalahkan hal ini, karena sebagai warganegara lainnya artis juga berhak untuk terjun ke politik. Banyak dari mereka yang betul-betul mempersiapkan diri untuk menambah pengetahuan, mempeluas wawasan agar betul-betul dapat menjadi wakil rakyat yang baik. Pertanyaannya sekarang, setelah menjadi anggota DPR masih bolehkah dia mengeluti lagi dunianya dulu. Tentu hal ini akn dilakukan disela-sela waktu senggangnya, Dari segi aturan tentu jawabannya boleh, karena selama ini tidak ada aturan yang melarang. Apa bedanya menjadi artis atau menjadi pengusaha. Pertanyaannya sebenarnya adalah apakah “etis” kalau anggota DPR masih nyanyi, main film atau melawak?
Seorang anggota DPR, anggota lembaga tinggi negara, seorang wakil rakyat yang terhormat, dituntut untuk bersikap, berperilaku, bertutur kata yang santun, sopan dan tetap menjaga kewibawaan, dan kehormatan sebagai panutan piblik. Lantas daidalam menjalankan perannya sebagai artis (film, sinetron atau lawaK) mungkin mereka harus melakukan hal-hal agak menurunkan martabatnya sebagai anggota dewan. Bisa dari sikap, perilaku atau kata-kata, karena tuntutan peran mungkin terpaksa harus berperilaku kurang senonoh. Bisakah kita mengatakan . itu kan hanya peran bukan mencerminkan kehidupan keshariannya. Tetapi apakah kita masih bisa mempunyai rasa respek yg sama kalau melihat wakil-wakil rakyat kita ngomong senbarangan, cengengesan, dan jadi bulan-bulan lawakan di layar kaca.  Di Amerika ada 2 orang bintang film yang sukses terjun ke dunia politik. Pertama Ronald Reagan, yang akhirnya menjadi presiden AS dan Arnold Schwarzenegger yg menjadi Gubernur California. Kedua-duanya menghentikan aktivitas showbiz-nya begitu diangkat menjadi pejabat publik.
Gambar

Tidak ada komentar: